5 Hal Unik Dibalik Kemeriahan Hari Natal di Jepang


Berita MUTIARAPOKER - Natal telah tiba! Hari Natal adalah hari spesial bagi umat Kristiani untuk merayakan kelahiran Yesus Kristus. Natal selalu dirayakan setiap tanggal 25 Desember dan tahukah kamu bahwa setiap negara memiliki caranya tersendiri untuk merayakan Natal?

Salah satu negara yang memiliki ciri khas unik saat nuansa Natal adalah Jepang. Kira-kira seperti apa ya perayaan Natal di Negeri Sakura ini? Daripada penasaran, yuk kita simak bareng-bareng.

1. Santa Claus lebih dikenal
Umat Kristiani di Jepang terbilang cukup minoritas (hanya sekitar 1% dari total populasi), tetapi anehnya justru hampir semua orang merayakan Natal. Alasannya karena perayaan Natal terlihat sangat menarik dan event yang sangat menarik bagi para pelaku usaha.

Sosok utama untuk perayaan Natal di Jepang bukanlah Sang Juru Selamat melainkan Santa Claus. Santa Claus digambarkan sebagai sosok pria tua berkumis putih yang memakai pakaian serba merah dan akan memberikan hadiah bagi anak-anak yang berkelakuan baik sepanjang tahun.

2. Makan kue natal
Natal di Jepang sangat identik dengan kue natal, hal ini sudah menjadi sebuah tradisi dan kebiasaan orang Jepang. Oleh karena itu, momen Natal menjadi kesempatan bagi penjual kue untuk mendapatkan untung berlipat ganda. Bentuk kue natal yang dijual pun juga bervariasi, seperti Santa Claus, rusa, dan berbagai bentuk lainnya.

3. Tetap kerja di hari Natal
Jika di Indonesia tanggal 25 adalah tanggal merah, hal ini berbeda dengan di Jepang karena para pekerja tetap harus masuk ke kantor. Hal ini membuat Natal lebih banyak digandrungi oleh anak muda yang masih di bangku sekolah karena mereka memiliki lebih banyak waktu luang. Orang dewasa akan lebih memilih fokus pada tahun baru yang berdekatan dengan hari Natal.

4. Bukan untuk kamu yang jomblo
Masih berhubungan dengan poin ke-3 mengenai Natal yang lebih banyak digandrungi oleh anak muda. Natal memiliki nuansa yang romantis sehingga momen ini dijadikan kesempatan bagi para anak muda untuk pergi berkencan bersama dengan pasangannya. Berbeda dengan negara lain yang menjadikan natal sebagai waktu untuk berkumpul dengan keluarga.

5. Makan di restoran fast food
Selain kue natal, makan ayam di restoran fast food juga menjadi kebiasaan warga Jepang. Hal ini tidak lain karena iklan salah satu restoran fast food terkenal yaitu KFC berhasil mempengaruhi warga Jepang. Iklan tersebut mengisyaratkan bahwa orang Amerika selalu makan KFC setiap kali Natal sehingga banyak orang Jepang yang menirunya.

Nah, jadi itulah 5 keunikan dari perayaan Natal di Jepang. Meski Natal sebetulnya adalah hari perayaan para umat Krisitiani, suasana Natal yang damai dan menyenangkan membuat warga Jepang juga turut serta merayakan hari kelahiran Yesus Kristus ini. Dari kebiasaan orang Jepang saat Natal di atas, manakah yang menurut kamu paling unik?


Comments