Berita MUTIARAPOKER - Kalau kamu pergi ke supermarket, mungkin kamu akan sering menjumpai susu kemasan UHT. UHT sendiri berarti Ultra High Temperature. Disebut UHT karena proses pengolahannya yang menggunakan pemanasan tingkat tinggi, namun dalam waktu yang sangat singkat. Lantas, apakah susu UHT sesehat susu murni? Ini faktanya yang perlu kamu tahu.
1. Susu UHT dipanaskan dengan suhu di atas 138 derajat Celsius dalam waktu hanya dua sampai empat detik saja!
Meski dipanaskan dalam waktu singkat, susu ini sangat aman untuk dikonsumsi, lho. Itu karena pemanasan dengan suhu tersebut sudah cukup untuk membunuh bakteri yang ada dalam susu.
2. Setelah dipanaskan, susu akan dikemas dalam karton atau kaleng steril dan bertahan hingga sembilan bulan tanpa masuk kulkas
Karena itu, UHT bisa disimpan dalam waktu yang sangat lama, bahkan hingga sembilan bulan. Meski begitu, hanya bisa bertahan kalau kemasannya tidak terbuka atau bocor. Setelah dibuka pun harus lekas dihabiskan. Paling lama hanya bertahan tiga sampai empat hari saja.
3. Meski dipanaskan dengan suhu yang sangat tinggi dan bisa disimpan dalam waktu yang lama, proses susu UHT tak memengaruhi nutrisi atau pun menurunkan gizinya, lho
Pemanasan yang ada hanya membunuh mikroorganisme berbahaya, namun nutrisinya akan tetap terjaga. Meski begitu, pemanasan tinggi ini bisa memengaruhi kandungan protein dan lemaknya. Namun, itu hanya sedikit saja, kok.
4. Namun, sebaiknya anak-anak mengonsumsi susu UHT setelah satu tahun
Sementara, apakah susu UHT aman untuk anak-anak? Sebenarnya, sama saja dengan susu murni. Sebaiknya, susu UHT diberikan pada anak-anak saat pencernaannya sudah siap. Itu karena susu UHT memiliki konsentrasi protein dan mineral yang tinggi. Kalau pencernaan anak belum siap, bisa-bisa berpengaruh pada ginjalnya.
Dilansir dari Banner Health Center, sebaiknya susu sapi diberikan saat anak sudah berumur satu tahun lebih. Namun, untuk lebih yakin, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter.
5. Ibu hamil juga boleh mengonsumsi susu UHT, lho
Lalu, gimana dengan ibu hamil? Untungnya, susu UHT juga boleh dikonsumsi ibu hamil. Meski begitu, tak bisa terlalu banyak. Itu karena kandungan kalorinya yang bisa membuat berat badan naik drastis.
6. Susu UHT punya banyak varian, mulai dari full cream, skim, hingga rendah lemak
Sesuaikan kebutuhanmu dengan jenis susu UHT yang kamu minum. Satu hal yang paling penting, pastikan susu tersebut tak mengandung gula tambahan atau perisa identik alami susu.
7. Perhatikan juga fakta nutrisi dan tanggal kedaluwarsa pada boks
Hal ini sangat penting untuk mengetahui kandungan apa saja yang kamu butuhkan. Selain itu, tanggal kedaluwarsa juga penting. Susu yang basi tentunya tak baik untuk kesehatanmu.
Itu tadi beberapa fakta penting tentang susu UHT. Setelah ini, tak perlu khawatir jika ingin mengonsumsinya, ya. Susu UHT juga sehat dan aman kok.
Comments
Post a Comment