Berita MUTIARAPOKER - Sama-sama disebabkan oleh virus, sinusitis sering disamakan dengan flu. Tetapi nyatanya kedua hal ini berbeda lho, guys. Perbedaan jelasnya terletak pada lamanya proses penyembuhan dan pengobatannya. Flu bisa sembuh dalam waktu sepuluh hari bahkan kurang, hanya dengan minum air hangat dan beristirahat. Sedangkan sinusitis, kamu harus mengonsumsi antibiotik dan mendapatkan penanganan serius dari dokter.
Pengertian dari sinusitis adalah terjadinya peradangan atau pembengkakan pada jaringan sinus. Jaringan sinus merupakan rongga hidung yang berisi udara di belakang wajah yang memiliki lapisan mukosa penghasil lendir. Lendir ini memiliki fungsi untuk menjaga agar hidung tetap lembap, agar partikel kotor dan kuman tidak masuk ke saluran pernapasan.
Apabila sinus mengalami penyumbatan, maka area tersebut akan menjadi tempat yang diincar oleh kuman untuk berkembang dan menyebabkan infeksi. Nah, kalian sendiri sudah ada yang tahu belum apa saja yang bisa menyebabkan sinus terinfeksi? Ulasan di bawah ini akan memaparkan beberapa penyebabnya nih. Yuk, simak!
1. Virus
Pembengkakan dan peradangan yang terjadi pada rongga hidup disebabkan oleh virus yang masuk dari saluran pernafasan atas. Kehadirannya menyebabkan produksi lendir berlebihan sehingga menumpuk dan terjadilah penyumbatan pada saluran hidung. Kondisi seperti ini memungkinkan bakteri atau kuman untuk berkembang dan menyebabkan infeksi.
2. Polip
Polip adalah jaringan kecil bersifat jinak yang tumbuh di bagian hidung atau jaringan rongga sinus. Polip yang ada menyebabkan rongga sinus tidak mendapatkan aliran udara sehingga lendir tidak mengering dan keluar dari rongga ini. Kondisi seperti ini yang menyebabkan peradangan pada rongga sinus.
3. Merokok dan menghisap asap rokok
Kebiasaan buruk satu ini dapat membuat hidung semakin sensitif. Mengapa? Karena sistem pembersihan alami yang dimiliki hidung memiliki kerusakan akibat kandungan zat berbahaya yang dikandung oleh rokok sehingga perokok lebih rentan terhadap peradangan rongga sinus. Berada pada lingkungan yang tercemar seperti banyaknya polusi udara dari asap kendaraan bermotor dan terlalu sering menghirup asap rokok tanpa perlindungan apapun pada hidung juga bisa memicu perusakan rongga sinus.
4. Menyelam dan berenang
Jika kamu tidak ingin terkena sinusitis, maka disarankan untuk tidak terlalu lama dalam melakukan aktivitas berenang. Kandungan klorin ternyata bisa mengiritasi lapisan hidung dan mengganggu rongga sinus. Selain itu, menyelam terlalu sering dan dalam waktu yang lama juga harus dihindari, karena tekanan besar yang didapat saat menyelam dapat mendorong air masuk ke dalam rongga sinus dan merusak jaringan.
5. Menggunakan pesawat terbang sebagai akomodasi untuk berpergian
Memilih pesawat terbang sebagai alat transportasimu dalam perjalan bisnis maupun berwisata merupakan pilihan yang (dianggap oleh banyak orang) tepat, sebab dapat memangkas waktu tempuh dan menghemat energi. Tetapi tekanan yang didapat saat lepas landas dan mendarat bisa menghalangi rongga sinus dan saluran pernapasan.
6. Antibodi yang lemah
Dilansir dari laman Verry Well Health, orang yang terserang HIV/AIDS lebih berpeluang besar mengalami sinusitis. Sebab, orang yang terkena HIV/AIDS memiliki sistem imun yang lemah, sehingga memudahkan bakteri atau virus untuk menyerang tubuh.
7. Infeksi gigi
Kurang memerhatikan kesehatan gigi hingga membiarkannya rusak dan berlubang menjadi salah satu alasan seseorang bisa mengalami sinusitis. Sebab akar gigi, terutama bagian atas, terkadang sampai pada jaringan sinus, sehingga bila terinfeksi bisa menjalar pada rongga sinus.
Sekarang kalian sudah pada tahu kan penyebab seseorang bisa mengalami sinusitis. Hindari dan ingat-ingat selalu ulasan di atas, agar kamu terbebas dari peradangan rongga hidung, ya.
Comments
Post a Comment